Ekonomi Banten Tumbuh 1,01 Persen pada Triwulan I 2025

BANTEN – Data Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut, berdasarkan perbandingan quartal to qurtal (q to q), ekonomi Provinsi Banten sampai triwulan I-2025 tumbuh sebesar 1,01 persen dibandingkan triwulan IV-2024.
Angka pertumbuhan tersebut merupakan kontribusi sangat tinggi dari lapangan usaha sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan yang sebesar 17,11 persen. Disusul jasa keuangan dan asuransi sebesar 10,65 persen, serta penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 1,62 persen.
Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 17,11 persen. Sementara itu, dari sisi pengeluaran, komponen total net ekspor mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 23,99 persen.
BPS pun mencatat, lima lapangan usaha yang memiliki kontribusi besar terhadap perekonomian Provinsi Banten pada triwulan I-2025 dibandingkan triwulan sebelumnya di antaranya industri pengolahan sebesar 0,61, perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 0,45 persen. Sementara itu, lapangan usaha konstruksi; transportasi dan pergudangan; serta real estat terkontraksi masing-masing sebesar 1,23 persen, 1,68 persen, dan 0,80 persen.
“Jika dilihat berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan I-2025 mencapai Rp227,92 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp137,22 triliun,” demikian dalam berita statisitik BPS.
Lihat juga Bank Dunia Sebut 60,3% Penduduk Indonesia Miskin
Menurut BPS, jika dibandingkan triwulan I-2025 terhadap triwulan I-2024 atau year on year (y-o-y) maka ekonomi Banten tumbuh sebesar 5,19 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 18,62 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, komponen total net ekspor mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 16,42 persen.
“Lima lapangan usaha yang memiliki kontribusi besar terhadap perekonomian Provinsi Banten, yang pada triwulan I-2025 ini mengalami pertumbuhan di antaranya adalah Industri Pengolahan sebesar 4,51 persen, perdagangan besar dan eceran: reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 4,62 persen, konstruksi sebesar 4,43 persen; real estat sebesar 4,11 persen, serta informasi dan komunikasi sebesar 4,59 persen,” sebut BPS.
Dibeberkan pula, perekonomian Banten didominasi lapangan usaha industri pengolahan sebesar 30,47 persen; diikuti perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 12,41 persen, konstruksi sebesar 11,78 persen, transportasi dan pergudangan sebesar 10,83 persen, serta real estat sebesar 7,73 persen. Peranan kelima lapangan usaha tersebut dalam perekonomian Banten mencapai 73,23 persen. (red)