Ratusan Situ di Banten Belum Bersertipikat
BANTEN – Sebanyak 117 situ dari 137 situ atau danau yang ada di Provinsi Banten belum miliki sertipikat aset daerah.
Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten Harison Mocodompis mengatakan, hingga saat ini, baru 20 situ yang telah bersertipikat, termasuk Situ Gintung di Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang, yang sertipikatnya baru saja dirampungkan.
“Hari ini kita baru punya 19+1 (situ), itu sudah ditambah Situ Gintung yang hari ini diserahkan (sertipikat) ke Gubernur,” kata Harison di Pendapa Gubernur Banten, Senin (15/12/2025).
Untuk mempercepat sertifikasi, kata Harison, dibentuk tim lintas instansi yang melibatkan BPN, BPKAD, Dinas PUPR, Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau Ciujung Cidurian (BBWSC2), serta Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSC3). Tim ini juga ditugaskan menangani situ-situ yang masih terkendala sengketa lahan.
Menurut Harison, tim tersebut tidak hanya bertugas melakukan pengukuran dan pendaftaran, tetapi juga menyelesaikan persoalan hukum yang menghambat proses sertifikasi.
“Tim ini bukan hanya tim pengukuran dan pendaftaran, tetapi juga menangani penyelesaian sengketa. Kita akan melihat sejauh mana sengketa itu, karena ada juga yang sudah masuk perkara,” katanya.
Harison juga mengatakan, tim akan menyusun jadwal penyelesaian sertifikasi setiap situ berdasarkan tingkat kesulitan dan hambatan yang dihadapi. Pemerintah menargetkan seluruh sertifikat situ rampung sebelum akhir Desember 2025.
“Yang jelas 137 situ itu harus selesai semua,” tegasnya.
Terkait alih fungsi situ, Harison mengaku belum memiliki data rinci dan menegaskan fokus utama saat ini masih pada penyelesaian sertifikasi aset.
“Saya harus lihat data untuk alih fungsinya. Saat ini kami fokus ke pembuatan sertifikat,” ungkapnya.
Sementara itu, Gubernur Banten Andra Soni mengatakan pembentukan tim percepatan sertifikasi ini bertujuan mengurai persoalan hukum situ sekaligus mengembalikan fungsi ekologisnya sebagai penampung air.
“Kami berharap seluruh situ di Provinsi Banten bisa kembali kepada fungsinya sebagai penampung air,” katanya. (ukt)




