BANTEN – Rizki Juniansyah, lifter asal Kota Serang, kembali menoreh prestasi. Setelah meraih medali di Olimpiade Paris 2024 lalu, Rizki mampu menyumbang medali di Kejuaraan Asia Angkat Besi 2025 yang berlangsung di Jiangsan, China pada Senin (12/5/2025).
Rizki memenangkan medali meski harus berlaga dengan tangan penuh luka di kanan maupun kiri.
Awalnya, Rizki yang akrab disapa Kijun, mampu menyelesaikan tiga angkatan percobaan snatch dengan biasa dan mampu membukukan catatan angkatan terbaik 161 kilogram. Namun, saat mencoba melakukan angkatan pertama di clean and jerk dengan 190 kilogram, petaka muncul, di mana tangannya mulai sobek kapalannya.
Lihat juga FAJI Kabupaten Serang Gelar Pelatihan River Tubing di Desa Kadubeureum
Meski demikian, angkatan pertama dilalui dengan mulus begitupun angkatan kedua dengan 198 kilogram. Sayangnya diangkatan ketiga dengan percobaan 202 kilogram, Kijun tak kuasa menahan beban besi lantaran cedera yang dideritanya.
Alhasil, Kijun hanya mampu meraih total angkatan 358 kilogram hasil dari snatch 161 kilogram dan clean and jerk 198 kilogram. Kalah dari lifter China, Chongyang diurutan pertama dengan torehan 362 kilogram (snatch 162 kilogram dan clean and jerk 200 kilogram).
Dengan capaian ini, Kijun berhak mendapat tiga medali dengan rincian dua perak dan satu perunggu. Dua perak didapat dari snatch dan total angkatan. Sedangkan perunggu dari clean and jerk.
Usai laga, melalui saluran seluler, Rizki mengaku sudah berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik bagi Indonesia dan daerah. “Sayangnya, cedera tangan ini tidak ada yang bisa memprediksi. Itu bisa terjadi lifter manapun dan saya kini merasakannya. Mohon maaf saya sudah berusaha semaksimal mungkin,” ucapnya.
Dirinya berjanji, di ajang berikutnya akan berusaha tampil lebih maksimal lagi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia, Banten, Kota Serang dan teman-teman Sasana Bulldog Gym yang sudah memberikan dukungan dan doa kepadanya.
“Saya senang masih bisa tampil sedikit maksimal dengan raihan ini, kita lihat ke depannya seperti apa. Karena saya ada problem di tangan saya, semoga di ajang selanjutnya bisa tampil optimal,” pungkasnya.
